ACEH SINGKIL – Dengan Kekhawatiran warga Desa Ujung Bawang, Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh Singkil, terkait ancaman Demam Berdarah Dengue (DBD) akibat lonjakan populasi nyamuk akhirnya sirna. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Aceh Singkil bertindak cepat dengan mengerahkan tim khusus untuk melakukan penyemprotan fogging, menanggapi laporan masyarakat dan mencegah potensi wabah.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Aceh Singkil, Mursal Yusuf SKM. MM.Kes, menegaskan komitmennya dalam menjaga kesehatan masyarakat. “Kami langsung bergerak cepat untuk memerintahkan petugas dari dinas kesehatan melakukan penyemprotan DBD di desa itu,” ujar Mursal dalam keterangan rilis pada Sabtu, 4 Oktober 2025. “Tim penyemprotan yang diterjunkan meliputi Baswedan, selaku pengelola program DBD Dinkes Aceh Singkil, serta Nasrin Manik dan Agus S. sebagai petugas lapangan,” tambahnya.
Mursal Yusuf menjelaskan bahwa curah hujan intens belakangan ini menjadi pemicu utama perkembangbiakan masif jentik nyamuk Aedes aegypti. Kondisi ini secara signifikan meningkatkan risiko penularan DBD jika tidak segera ditangani.
Selain penanganan darurat melalui fogging, Dinkes Aceh Singkil juga gencar melakukan upaya pencegahan berkelanjutan. “Setiap tahunnya kita selalu rutin untuk memberikan sosialisasi kepada warga masyarakat,” tambah Mursal Yusuf. Program edukasi ini meliputi kampanye 3M Plus (Menguras, Menutup, dan Mengubur barang bekas yang dapat menampung air) dan program Jumantik (Juru Pemantau Jentik). Melalui Jumantik, setiap kepala keluarga didorong untuk bertanggung jawab penuh dalam menjaga kebersihan lingkungan rumah guna membasmi jentik nyamuk.
Respons cepat dan tanggap dari Dinkes Aceh Singkil ini disambut apresiasi tinggi oleh masyarakat dan perangkat desa. Kasie Pemerintahan Desa Ujung Bawang, mewakili warganya, menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Daerah dan jajaran Dinas Kesehatan. “Semoga Pemda semakin jaya dan rakyatnya sejahtera. Juga kepada Dinas Kesehatan bersama jajarannya, semoga mereka diberikan kesehatan, dipanjangkan umur, dan selalu dalam lindungan Allah SWT,” ungkapnya penuh harap. Aksi proaktif ini diharapkan dapat meredakan kecemasan warga dan melindungi kesehatan masyarakat dari ancaman serius DBD.(Joni)